NEWS SIBU — Seorang lelaki berusia 45 tahun ditahan pihak kepolisian setelah menyerang istri dan anak perempuannya menggunakan parang di sebuah rumah di kawasan pedalaman Sabah, pada Rabu (30/10/2025) malam. Aksi brutal tersebut menggemparkan warga sekitar dan menyebabkan dua korban mengalami luka serius.

Menurut keterangan pihak kepolisian, insiden terjadi sekitar pukul 21.30 waktu setempat. Pelaku yang diketahui bekerja sebagai buruh harian diduga bertengkar hebat dengan istrinya sebelum kemudian mengambil parang dan menetak korban secara membabi buta. Anak perempuannya yang berusia 17 tahun turut menjadi korban saat mencoba melerai pertengkaran.
Baca Juga : Bayi sembilan bulan maut nahas empat kenderaan
Kepala Polis Daerah [Nama Daerah], Superintenden [Nama Lengkap], mengatakan bahwa kedua korban berhasil diselamatkan oleh warga sekitar yang mendengar jeritan minta tolong dari dalam rumah. Petugas kemudian segera tiba di lokasi setelah menerima laporan dari masyarakat.
“Sebaik tiba di tempat kejadian, kami mendapati kedua mangsa mengalami luka di bahagian kepala dan tangan akibat tetakan senjata tajam. Pelaku berjaya ditahan di lokasi tanpa sebarang tentangan,” ujar Superintenden dalam keterangannya, Kamis (30/10/2025).
Dendam Keluarga Berdarah, Lelaki Parang Isteri dan Anak Sendiri
Kedua korban kini sedang dirawat di rumah sakit daerah dan dilaporkan berada dalam kondisi stabil. Sementara pelaku telah dibawa ke balai polis untuk disoal siasat. Berdasarkan pemeriksaan awal, pelaku diduga berada di bawah pengaruh alkohol saat kejadian berlangsung.
Polis turut menemukan senjata yang digunakan dalam serangan tersebut, berupa sebilah parang dengan panjang sekitar 50 sentimeter. Barang bukti itu kini disita untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Suami Mengamuk, Isteri dan Anak Perempuan Cedera Ditetak Parang
“Kes disiasat di bawah Seksyen 326 Kanun Keseksaan kerana menyebabkan cedera parah dengan senjata berbahaya. Jika disabit kesalahan, pelaku boleh dihukum penjara sehingga 20 tahun,” tambah Superintenden.
Sementara itu, jiran sekitar lokasi kejadian mengaku terkejut dan tidak menyangka pelaku bisa melakukan tindakan sekejam itu. Mereka mengatakan, pasangan suami istri tersebut memang kerap terlibat pertengkaran dalam beberapa bulan terakhir, namun tidak menyangka akan berujung kekerasan serius.
Polis Sabah Tahan Lelaki Disyaki Serang Isteri dan Anak dengan Parang
Pihak polis mengingatkan masyarakat agar segera melapor apabila melihat atau mendengar kasus kekerasan dalam rumah tangga, demi mencegah terjadinya tragedi serupa.
“Kami menyeru orang ramai untuk tidak berdiam diri apabila mengetahui ada pergaduhan atau kekerasan di sekitar mereka. Bantuan awal boleh menyelamatkan nyawa,” tutupnya.









