NEWS SIBU – Sebanyak 471 pelajar dan 102 guru dari Community Learning Center (CLC) di wilayah Sarawak, Malaysia Timur, ambil bagian dalam Jambore Anak Indonesia se-Malaysia Zona Sarawak (JAIM Zora) ke-4 yang digelar pada 13–16 Agustus 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di sebuah ladang sawit sebagai bentuk peringatan Hari Pramuka ke-63 sekaligus menyambut HUT ke-79 Kemerdekaan RI.

JAIM Zora menjadi ajang tahunan yang sangat dinanti oleh para pelajar CLC—anak-anak Pekerja Migran Indonesia (PMI)—yang tersebar di lebih dari 40 CLC di wilayah Sarawak, mulai dari Simunjan hingga Lawas.
“JAIM Zora merupakan program unggulan dalam bentuk perkemahan besar yang bertujuan membangun karakter, semangat kebangsaan, dan cinta tanah air di kalangan pelajar Indonesia yang berada di luar negeri,” ujar Ketua Panitia JAIM Zora ke-4, Yanda Marda, dalam keterangan tertulis, Senin (29/7/2025).
Kegiatan Pramuka Pererat Rasa Nasionalisme Anak-anak PMI
Dengan mengusung tema “Melangkah Bersama, Belajar, Bergembira dan Berkarya dalam Semangat Kebhinekaan”, kegiatan JAIM Zora tahun ini diisi dengan berbagai kegiatan kepramukaan seperti baris-berbaris, api unggun, lomba yel-yel, hingga permainan edukatif yang mengajarkan nilai kerja sama, keberanian, dan nasionalisme.
Baca Juga : Presiden Prabowo puji PM Anwar bantu Thailand-Kamboja gencatan senjata
“Gerakan Pramuka sangat penting dalam membentuk karakter anak-anak Indonesia, terlebih bagi mereka yang hidup di wilayah perbatasan atau negara lain,” jelas Yanda, yang juga Guru Bina CLC Wilmar Segarmas.
Diresmikan Oleh Konsul Jenderal RI
JAIM Zora ke-4 secara resmi dibuka pada Rabu, 14 Agustus 2024 oleh Konsul Jenderal RI di Kuching, Raden Sigit Witjaksono. Kehadiran perwakilan pemerintah Indonesia menunjukkan dukungan kuat terhadap pendidikan dan penguatan karakter anak-anak PMI di luar negeri.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi momentum penting bagi anak-anak untuk mengenal jati diri sebagai warga negara Indonesia dan tetap menjaga nilai-nilai kebangsaan meski berada di luar tanah air,” ujar Konjen Sigit dalam sambutannya.
CLC, Tempat Belajar di Tengah Ladang Sawit
Sejak Desember 2015, Pemerintah Negeri Sarawak telah memberikan izin bagi pendirian Community Learning Center sebagai sarana pendidikan bagi anak-anak PMI. CLC kini telah tersebar di wilayah ladang sawit dari Samarahan, Sri Aman, Bintulu, hingga Miri.
JAIM Zora menjadi wadah untuk mempertemukan pelajar-pelajar dari berbagai CLC. Menjalin persaudaraan, serta membangun semangat gotong royong dan cinta tanah air Indonesia di tanah rantau.









